Film ZIARAH karya BW Purba Negara adalah salah satu permata dalam sinema Indonesia yang membawa penonton ke dalam perjalanan emosional penuh kehangatan dan kesunyian. Film ini tidak menggunakan ledakan konflik besar atau dialog yang bombastis. Sebaliknya, Ziarah mengandalkan kekuatan keheningan, visual yang jujur, dan langkah-langkah kecil seorang perempuan tua yang mengemban misi besar dalam hidupnya.
Di pusat cerita terdapat sosok Mbah Sri, perempuan renta yang berusaha menemukan makam suaminya, Pawiro, yang hilang semasa perang puluhan tahun silam. Mbah Sri diperankan secara alami dan memukau oleh Ponco Sutiyem, seorang aktris non-profesional yang justru tampil sangat kuat lewat kepolosan dan ketulusannya. Keinginan Mbah Sri bukan sekadar mencari makam, melainkan menuntaskan janji dan merawat kenangan cinta terakhir sebelum ajal menjemput.
Yang membuat Ziarah begitu berkesan adalah caranya menghadirkan cerita tanpa tergesa-gesa. Setiap langkah Mbah Sri seperti undangan bagi penonton untuk ikut menyelami waktu, kenangan, serta luka sejarah. Film ini mengisahkan perjalanan melintasi desa-desa Jawa, jalanan yang sepi, hingga pertemuan singkat dengan orang-orang asing yang justru membawa informasi berharga. Meski sederhana, setiap percakapan menyimpan bobot emosional yang dalam.
Secara visual, Ziarah menggunakan pendekatan dokumenter yang sangat natural. Kamera mengikuti Mbah Sri dengan lembut, tidak menggurui, tidak mendikte. Lanskap pedesaan yang indah, rumah-rumah kayu, sawah hijau, dan suasana senja menjadi latar puitis yang seolah menenangkan hati. Penonton diajak berhenti sejenak dari hiruk pikuk kehidupan modern untuk merasakan makna dari sebuah perjalanan spiritual menuju masa lalu.
Salah satu kekuatan film ini adalah kemampuannya menggabungkan tema personal dengan sejarah bangsa. Kisah kehilangan Mbah Sri mencerminkan nasib banyak keluarga yang terdampak turbulensi politik masa lampau. Namun Ziarah tidak pernah terasa berat justru ia menjadi lembut, intim, dan penuh empati. Penonton akan merasakan bahwa film ini bukan sekadar tontonan, tetapi pengalaman batin yang mengajak perenungan.
Tanpa musik berlebihan, tanpa drama yang dibuat-buat, Ziarah berhasil menggugah rasa dengan kesederhanaannya. Itulah sebabnya film ini mendapat pengakuan internasional, termasuk kemenangan di Tokyo International Film Festival prestasi yang membuktikan bahwa cerita kecil pun bisa bergema jauh, selama disampaikan dengan hati.
Pada akhirnya, Ziarah adalah film tentang cinta yang bertahan hingga usia senja, tentang janji yang tak pernah dilupakan, dan tentang keberanian seorang nenek untuk menuntaskan bab terakhir dari kisah hidupnya. Film ini memberikan ruang bagi penonton untuk merasakan rindu, haru, dan kedamaian dalam satu tarikan napas.
Ingin Merasakan Kehangatan Dan Kedalaman Film Ziarah?
✨ Tonton sekarang di NONTON21! Temani perjalanan Mbah Sri dan biarkan film ini menyentuh hati Anda dengan cara yang paling sederhana namun membekas.
🎬 Segera buka NONTON21 dan nikmati filmnya!